|
|
Wednesday, April 16, 2008 |
Ikanku wafat....hatiku sedih.... |
Akhirnya gw tahu gimana perasaan sedih nyokap gw kalau ikan mas perliharaannya mati karena diobok-obok adik sepupu gw atau karena digoreng asisten nyokap atau abang gw. Dulu nyokap gw memelihara beberapa ikan mas di kolam ikan yang terletak di samping ruang makan. Nyokap rajin banget membersihkan kolam dan memberi makan ikan-ikan tersebut. Mungkin proses itu yang membuat nyokap sayang dengan ikan-ikannya tersebut. Pernah suatu ketika ikannya mati karena kolamnya diobok-obok adik sepupu gw, beliau sedih banget. Apalagi waktu itu pernah asisten nyokap goreng ikan, tambah sedih deh beliau. Kami anak-anaknya berpendapat "ya ampun ga usah sedih begitu kali Mam, nanti kita beli lagi ikan mas di pasar yang masih hidup. Itu kan cuma ikan mas, bukan peliharaan laennya". Tapi ternyata pendapat gw salah.
Dua minggu yang lalu ada seorang kakak di sini memberi kami aquarium mini beserta dua ekor ikan di dalamnya. Aku dan suami senang sekali, saking senangnya keesokan harinya kami pergi membeli 3 ikan kecil di salah satu mall di Stavanger. Kami salah memprediksi ukuran ikan yang kami beli itu, sebab ikan tersebut ternyata jauh lebih kecil dari ikan yang telah ada. Tapi pada saat itu kami berpikir mungkin ikan-ikan tersebut bisa bersahabat.
Aku dan suami mulai rajin memperhatikan tingkah ikan-ikan kami. Ikan yang baru kami beli itu lucu sekali, berenangnya lincah, bisa pura-pura tidur, terus kalau dikasih makan langsung mengejar makanannya gitu. Asal pulang kantor, tak lupa kami nyalakan lampu aquarium dan beri makan ikan-ikan tersebut. Namun apa daya, dua ikan kecil yang kami beli mati, yang pertama mati 5 hari yang lalu. Ikan ini matinya mungkin dimakan ikan yang besar karena jasadnya tidak kelihatan lagi. Terus 2 hari yang lalu saudaranya ikut nyusul ke alam baka (kedua ikan yang mati ini merupakan spesies yang sama). Matanya merah gitu, terus dia tertidur. Gw kira dia lagi pura-pura tidur seperti biasanya, tapi begitu gw kasih makan kok ngga bangun-bangun (biasanya kalau gw kasih makan dia akan langsung berenang kejar makanannya itu). Huhuhu.., gw sedih banget deh saat itu, kok kebayang tingkahnya ketika dia hidup. Cengeng banget deh gw, masa gw nangis coba!!
Terus yang membuat gw bertambah sedih, ketika gw lihat kuitansi pembelian ikan-ikan mini itu. Waktu itu belinya lagi ngga diskon, harganya 300 kroner untuk 3 ekor ikan mini. Berarti kalau dirata-ratakan, masing-masing ikan kecil itu seharga hampir seratus kroner, padahal ukurannya kecil banget (kalau di Jakarta mungkin harganya paling mahal beberapa ribu rupiah). Satu Norwegian kroner seharga kurang lebih 1600 rupiah. Duit seharga itu bisa dibelikan jaket atau sepatu gw, atau juga tiket pesawat ke Oslo kalo lagi diskon..:((
Semoga ikan-ikan gw itu diterima di sini Tuhan. |
posted by oline @ 3:40 PM |
|
|
|
|
|
|